8 Fakta Unik Masjid Raya Sumatera Barat Yang Harus Kamu Ketahui
Halo gan,
Kali ini ane share informasi menarik dan harus agan ketahui tentang Masjid Raya Sumatera Barat.
Langsung aja:
1. Masjid terbesar di Sumatera Barat
Masjid
Raya Sumatera Barat adalah masjid terbesar di Sumatera Barat Masjid
yang berada di tempat paling stategis, persis di jantung ibu kota. Tepatnya, di
persimpangan antara Jalan Khatib Sulaiman dan Jalan KH Ahmad Dahlan, Kecamatan
Padang Utara, Kota Padang.
Arsitektur
masjid ini mengikuti tipologi arsitektur Minangkabau dengan ciri bangunan
berbentuk gonjong, jika dilihat dari atas, masjid ini memiliki 4 sudut lancip
yang mirip dengan desain atap rumah gadang, hingga ukiran Minang dan kaligrafi
pada dinding bagian eksterior masjid.
Arsitektur
Masjid Raya Sumatera Barat memakai rancangan yanng dikerjakan oleh arsitek
Rizal Muslimin, pemenang sayembara desain yang diikuti oleh 323 arsitek dari
berbagai negara pada 2007. Dari ratusan peserta, 71 desain masuk sebagai
nominasi dan diseleksi oleh tim juri yang diketuai oleh sastrawan Wisran Wahid.
Konstruksi
bangunan dirancang menyikapi kondisi geografis Sumatera Barat yang beberapa
kali diguncang gempa berkekuatan besar. Sehingga dibangun dengan struktur dan desain konstruksi yang kuat, anti guncangan
sehingga diharapkan aman dari guncangan gempa hingga 10 skala richter.
Masjid
Raya ini fungsinya tidak sebatas rumah ibadah. Bangunan yang berada tak jauh
dari Pantai Padang itu dapat dijadikan sebagai shelter lokasi evakuasi tsunami
dengan memanfaatkan lantai II dan lantai III masjid.
5. Mulai dibangun 21 Desember 2007 dengan perkiraan dana Rp507,82 miliar.
Masjid ini
masih dalam tahap konstruksi sejak peletakan batu pertama pada 21 Desember
2007. Pembangunan dikerjakan secara bertahap karena keterbatasan anggaran dari
provinsi.
Pengerjaan pembangunan masjid
telah melewati beberapa tahap.
·
Tahap pertama untuk menyelesaikan struktur
bangunan menghabiskan waktu dua tahun sejak dimulai pada awal tahun 2008.
·
Tahap kedua pada tahun 2010 dilanjutkan dengan
pengerjaan ruang salat dan tempat wudu.
·
Tahap ketiga pada tahun 2011, meliputi
pemasangan keramik lantai dan eksterior masjid.
·
Tahap keempat dimulai pada pertengahan 2012
untuk menyelesaikan ramp, teras terbuka
yang melandai ke jalan.
·
Tahap kelima pada tahun 2014, meliputi
pengerjaan interior kubah dan penyelesaian ramp yang
diguanakan sebagai jalur evakuasi
·
Memasuki pertengahan 2016, penyelesaian fasad
dan lantai masjid dilanjutkan.
ketujuh tahap pertama
pembangunan Masjid Raya Sumatera Barat telah menghabiskan anggaran Rp240,751
miliar. Dan sampai sekarang pembangunan masih terus dilanjutkan.
6. Mampu menampung 20.000 Jamaah.
Masjid
tersebut mampu menampung sekitar 20.000 jamaah. Dengan rincian,
·
lantai dasar masjid
menampung 15.000 jemaah;
·
lantai II dan III
sekitar 5.000 jamaah.
Tempat ibadah ini setelah selesai akan
dapat menampung total 20 ribu jemaah itu dibangun pada lahan seluas 40,98
hektar, sedangkan bangunan utama masjid seluas 18.091 meter persegi. dengan
dana pembangunan total diperkirakan Rp507,82 miliar.
Menurut
rancangan, kompleks bangunan akan dilengkapi pelataran, taman, menara, ruang
serbaguna, fasilitas komersial, dan bangunan pendukung untuk kegiatan
pendidikan.
8. Dibuka pada 7 Februari 2014
Mengawali tahun 2014, Pemerintah Turki mengirimkan
bantuan karpet permadani untuk mendukung penyelenggaran ibadah seiring kerja
sama yang dibangun oleh pemerintah provinsi. Salat Jumat perdana menandai
pembukaan Masjid Raya Sumatera Barat untuk salat rutin pada 7 Februari 2014.
Masjid dibuka untuk umum dengan frekuensi terbatas, karena belum rampungnya
fasilitas listrik dan air bersih. Masjid Raya Sumatera Barat untuk kali petama
digunakan sepanjang malam bulan Ramadhan.
Gambar lainnya:
Gambar lainnya:
Foto Anak Daro :
Oke gan, sekian dulu..
Semoga bermanfaat
Informasi Menarik lainnya
Thanks info nya gan atas Berbagi Pengetahuan nya tentang fakta unik masjid raya sumbar
ReplyDelete